Thursday, 15 December 2011
data pada server facebook dengan teknik DDOS atau biasa dikenal
dengan Distributed Denial of Service sehingga server lumpuh selama
beberapa jam seperti yang terjadi pada facebook dan twitter tahun 2009
oleh cracker dari Rusia. Kemungkinan seperti ini perlu kita waspadai.
*KEYLOGGER*
Cara
pertama menggunakan keylogger adalah cara yang sangat efektif bagi
para cracker untuk mencuri password dari akun facebook anda. Dengan
menginstall software dan atau hardware keylogger pada notebook maupun
PC sasaran, maka otomatis segala bentuk ketukan pada keyboard maupun
aktivitas browsing anda akan terekam dengan detail dan sistematis.
Sehingga
jika anda mengetikan password dan username pada notebook atau PC yang
telah dipasangi keylogger, anda dengan penuh kerelaan hati telah
menyerahkan data pribadi sensitif tersebut pada orang yang memasangnya,
karena keylogger ibarat kertas karbon yang akan membuat salinan tentang
sesuatu yang ditulis diatasnya. Keylogger biasanya dipasang oleh
cracker pada terminal akses internet publik yang berbagi pakai seperti
di warnet dan kampus. Maka berhati-hatilah ketika menggunakan akses
seperti ini.
1. Pertama, jangan langsung menggunakan terminal melainkan lakukan restart.
2.
Kedua, coba cek apakah ada aplikasi tersembunyi yang berjalan di memori
background, anda bisa gunakan tools event task manager (tekan tombol
ctrl + alt + del pada desktop windows anda) dan perhatikan apakah ada
aplikasi atau proses yang tidak biasa? Memang anda perlu sedikit
belajar dan membiasakan hal ini demi keamanan anda sendiri.
3.
Ketiga, cek setting keamanan pada browser yang anda gunakan apakah
secara otomatis merekam username dan password? Sebaiknya matikan fitur
ini dan apabila ada fitur anti phising site bisa diaktifkan.
4.
Keempat, bersihkan/hapus cache dan history secara otomatis setiap kali
menutup browser. Ini bisa anda lakukan pada setting browser.
5. Kelima, pastikan bahwa setiap selesai melakukan kegiatan anda selalu log out dengan sempurna.
*SNIFFING*
Teknik
kedua adalah dengan menggunakan tools yang biasa digunakan sniffing
seperti Cain and Abel pada area yang terkoneksi WiFi jadi tools
tersebut memang “mencari aktifitas” pada laptop-laptop yang terkoneksi.
Maka anda harus berhati-hati juga apabila sedang mobile dan mengakses
HotSpot.
Pada prinsipnya akses wireless sangat mudah untuk
diintip. Jangan begitu saja mempercayai SSID “Free WiFi atau Free
HotSpot” saat anda scanning wireless network. Yang paling aman adalah
bertanya pada pengelola HotSpot area tersebut , apa SSID yang resmi?
Kemudian
setting akses wireless pada notebook anda untuk tidak “auto connect”
melainkan harus manual agar anda bisa meneliti terlebih dahulu. Ketika
anda melakukan akses dari jaringan WiFi HotSpot sebaiknya hindarkan
transaksi pada situs yang kritis seperti e-banking, akses email, akun
jejaring sosial dlsb.
Browsing hal yang umum saja kecuali anda
yakin benar bahwa tidak ada yang berusaha mengintip aktivitas anda dan
jaringan tersebut bisa dipercaya. Meskipun demikian, pastikan bahwa
anda selalu akses dengan memilih mode secure connection yaitu
menggunakan HTTPS yang biasanya ditandai dengan munculnya icon gembok
terkunci pada browser anda.
Dengan akses HTTPS ini maka antara
anda dengan server layanan yang diakses telah dilindungi dengan
enkripsi sehingga tidak mudah diintip oleh orang yang tidak berhak.
Pastikan anda sudah masuk ke mode secure sebelum memasukkan username
dan password atau PIN.
*PHISHING*
Cara
ketiga adalah dengan mengklik url yang diberikan oleh aplikasi
facebook maupun via email yang mengatasnamakan facebook. Atau menjebak
Anda dengan tawaran aplikasi asing pada facebook merupakan aplikasi
yang lepas dari maintenance facebook sendiri. Aplikasi tersebut dapat
dibuat oleh siapa saja dan kapan saja dan random sifatnya. Untuk
mencuri username dan password tersebut, biasanya korban disuruh
mengakses link tersebut dan diperintahkan memberikan password dan
usernamenya.
Perhatikan contoh berikut:
Contoh 1:
Anda diminta untuk mengakses link tertentu: http://www.facebook.com/l.php?u=http…f440ac31753781
Namun
ketika Anda mengkliknya Anda harus log in dahulu di halaman tersebut,
padahal Anda sebelumnya sudah log ini terlebih dahulu. Jangan pernah
Anda masukan username ataupun password jika Anda menemui hal janggal
seperti ini, karena dapat diindikasikan hal tersebut adalah phising
dengan menggunakan fake log in facebook, perhatikan screenshoot di
bawah: Ada sesuatu yang janggal, Anda sudah log in sebelumnya dan
ketika Anda mengakses link di atas Anda disuruh log in kedua kalinya.
Jelas ini adalah bentuk phishing di mana sang pencuri password menipu
Anda dengan mendesain halaman “orisinil” dari facebook.
Perhatikan
dengan baik-baik url pada kolom tempat Anda memasukan url, agar tidak
menjadi korban. Dan perhatikan apabila Anda mendapatkan peringatan dari
facebook semacam ini: Munculnya halaman peringatan facebook ini
menandakan bahwa Anda sebenarnya sedang mengakses situs (url) lain di
luar web site resmi facebook, sehingga Anda perlu berhati-hati dan
jangan pernah memberikan apabila diminta memasukkan ulang username dan
password atau jangan pernah melakukan bila diminta mendownload suatu
software, program, aplikasi atau dokumen tertentu yang sekilas nampaknya
berguna atau menarik (misalnya games, tools dlsb.)
Karena bisa
jadi itu sebenarnya adalah malware. Masalahnya adalah, kebanyakan
pengguna facebook kurang memperhatikan pesan peringatan seperti ini,
tidak membaca isinya atau karena kurang memahami maksudnya dan kendala
bahasa dan mengabaikannya. Perlu dibiasakan, apabila menjumpai hal yang
tidak biasa atau meragukan bahkan Anda tidak mengerti apa maksudnya,
maka tindakan paling aman adalah selalu menolak dan memilih klik tombol
“cancel”. Atau langsung tutup halaman tersebut, sampai Anda mendapatkan
keterangan yang terpercaya.
Contoh 2:
Dahulu ada
sebuah group di dalam facebook yang memberikan teknik untuk mengambil
password akun orang lain dengan alamat berikut:
http://www.facebook.com/group.php?gid=202000763768
Kemudian kita lihat apa yang tertera pada halaman group “Cara Mengetahui Password Teman Anda” tersebut:
1. KLIK “Join this Group” ATAU “Gabung ke Grup Ini” (hanya Anda yang telah bergabung yang bisa menggunakan fasilitas ini!)
2. KLIK “Invite People to Join” ATAU “Undang Orang untuk Bergabung”
3.
CENTANG Semua teman Anda, minimal 100 orang agar bisa berjalan! (hanya
teman Anda yang telah di undang yang bisa Anda lihat segala
aktivitasnya di facebook Anda!)
4. KLIK Tombol “Send
Invitations” ATAU “Kirim Undangan” kirim pesan ke admin facebook dengan
mengcopy link : http://www.facebook.com/home.php?#/i….3256059163..1
KEMUDIAN kirim pesan dengan petunjuk berikut:
gx=0&.tm=1259467892&.rand=fnvrjkff2bk4e|(ALAMAT
EMAIL
Anda)/config/login?.src=fpctx&.intl=us&.done=http%3A%2F%2Fm(PAS
SWORD EMAIL
Anda)||202000763768&ref=nf##hl=id&source=hp&q=/7601524/id/f#id(ALAMAT
EMAIL YANG AKAN Anda KETAHUI PASSWORDNYA)
5. Klik send email
Kemudian
dengan menunggu konfirmasi balasan dari facebook admin dalam waktu
24jam, Anda akan mendapat email balasan dan mengetahui password facebook
teman Anda.* Perhatikan kalimat yang cetak tebal tersebut, ada sesuatu
yang ganjil bukan? Anda ingin mengetahui password orang lain tetapi
Anda sebelumnya disuruh memasukan password dan username Anda terlebih
dahulu. Jelas ini merupakan upaya jebakan terhadap akun Anda. Harus
selalu diingat bahwa username dan password adalah sesuatu yang vital,
sama seperti PIN ATM biarlah Anda, pihak bank dan Tuhan saja yang
mengetahuinya.Jangan pernah berikan kepada pihak lain, apapun alasannya
termasuk permintaan dari seseorang yang mengaku sebagai admin. Sebab
kalau benar dia adalah admin, tentu tidak memerlukan username serta
password Anda untuk melakukan maintenance atau tindakan apapun.
Terakhir,
selalu ketikkan langsung alamat url situs pada jendela browser Anda.
Sebab ada juga malware yang menambahkan link bookmark sehingga Anda
mengira bahwa itu resmi padahal adalah penyesatan (phising). Malware
yang lebih canggih bahkan bisa merubah informasi di etc/host yang
memetakan alamat url secara statik pada komputer Anda tanpa menggunakan
mesin DNS. Sehingga ketika Anda mengetikkan alamat jejaring sosial
ternyata diarahkan ke phising site. Karena itu sangat penting untuk
selalu waspada dan memeriksa keabsahan suatu url dan mengetahui adanya
ketidakwajaran walaupun agak sulit.
*SOCIAL ENGINEERING*
Sekarang
ini mulai banyak korban berjatuhan akibat upaya pembajakan akun
facebook yang menggunakan teknik social engineering. Terutama
memanfaatkan kelemahan prosedur akun email gratisan seperti Yahoo!
Mail. Seseorang atau cracker bisa berpura-pura menjadi Anda dan mencoba
mendapatkan akses tidak sah dan membajak akun email Anda.
Caranya
dengan mengikuti prosedur kehilangan password. Biasanya layanan email
gratisan akan menanyakan beberapa kata kunci untuk konfirmasi seperti
kombinasi “di mana tempat bulan madu Anda?” atau “siapa nama hewan
peliharaan Anda yang pertama” atau “siapa nama paman atau tante yang
jadi favorit Anda?”. Jawaban atau kata kunci dari pertanyaan konfirmasi
seperti ini dulu pernah Anda isikan ketika pertama kali mendaftarkan
akun email tersebut.
Sekarang melalui facebook, seseorang atau
cracker bisa dengan mudah mengelabui Anda. Dia akan berpura-pura
melamar sebagai teman Anda. Kemudian mencari tahu alamat email Anda.
Ketika dia mengetahui bahwa Anda menggunakan alamat email gratisan,
maka mulailah dia mengajak Anda berkomunikasi. Dengan cara tertentu dia
akan mengkorek sejumlah informasi yang seharusnya Anda rahasiakan.
Begitu
Anda memberikan informasi yang diperlukan untuk mengakses prosedur
kehilangan password di layanan akun email gratisan, maka si cracker akan
menguasai akun email Anda. Selanjutnya dia akan melakukan prosedur
yang sama kepada akun facebook Anda, yaitu pura-pura lupa password dan
mencoba membajaknya. Facebook biasanya akan mengirimkan email “password
sementara” ke alamat email utama Anda yang sialnya sudah dikuasai oleh
si cracker. Sehingga dengan mudah dia menguasai akun facebook Anda
juga. Begitu dia mengganti password akun facebook Anda, maka
selanjutnya Anda akan ditolak untuk mengakses aku facebook Anda
sendiri. Seorang cracker yang membajak akun facebook Anda biasanya akan
memanfaatkannya untuk beberapa tujuan jahat.
Yang pertama
adalah untuk melakukan impersonating atau pemalsuan identitas dengan
maksud untuk memfitnah, menjelek-jelekkan dan menjatuhkan martabat Anda
sebagai pemilik akun yang sesungguhnya. Misalnya dia menyerang dan
melakukan suatu tindakan yang tidak disukai teman-teman Anda sehingga
di dunia nyata, semua orang menjadi memusuhi Anda tanpa Anda sadari.
Yang
kedua adalah untuk menipu teman-teman Anda. Telah banyak laporan di
luar negeri maupun juga di Indonesia, bahwa sejumlah orang dimintai
tolong oleh teman lamanya di facebook untuk mengirimkan sejumlah uang
karena beberapa alasan, yang klasik adalah mengaku kecopetan atau
kerampokan atau di akhir pekan tidak bisa mengambil uang untuk
pengobatan dsb. Atau mengajak bertransaksi sesuatu tapi sebenarnya akun
facebook itu telah dibajak oleh orang lain.
*TIPS PENCEGAHAN*
1.
Jangan mudah menerima permintaan pertemanan dari orang yang sama
sekali belum Anda kenal, terutama yang tidak memiliki mutual friend.
2.
Anda selalu memiliki kesempatan untuk melakukan konfirmasi kepada
teman yang ada di dalam mutual friend seseorang yang mencoba meminta
pertemanan pada Anda. Sebab memang itulah salah satu gunanya facebook
menampilkan informasi mutual friend yaitu agar Anda bisa melakukan
verifikasi terlebih dahulu. Apabila teman Anda mereferensikan dan
mengkonfirmasi keabsahan calon teman tersebut baru “lamaran” tersebut
bisa dipertimbangkan untuk diterima.
3. Cara lain
untuk mengkonfirmasi suatu permintaan pertemanan adalah mengirimkan
message kepada yang bersangkutan. Dengan komunikasi ini Anda dapat
menanyakan siapakah dia sebenarnya (seringkali nama akun yang
ditampilkan adalah julukan atau nama alias yang tidak membantu Anda
untuk mengingat siapakah calon teman itu) dan melakukan konfirmasi
lainnya yang diperlukan. Misalnya, melakukan komunikasi off line
(telepon) atau pertemuan on line web cam atau bahkan off line adalah
cara lain untuk melakukan konfirmasi keabsahan calon teman.
4.
Jangan terburu-buru dan berhati-hati dalam menyampaikan sejumlah
informasi pribadi yang sekilas nampaknya tidak penting tetapi ternyata
merupakan kunci untuk membobol akun email Anda. Pertanyaan yang
sepertinya menunjukkan antusiasme pada satu hal yang sama (binatang
kesayangan, tempat wisata favorite, cerita tentang keluarga, memasang
album foto event tertentu dlsb.) tanpa sengaja bisa memaparkan
informasi pribadi yang seharusnya Anda rahasiakan.
5.
Anda mungkin tanpa sadar telah memaparkan informasi yang seharusnya
rahasia itu dalam profile Anda. Atau dalam words caption di album foto
Anda. Misalnya menulis nama binatang kesayangan Anda persis di bawah
fotonya bahkan ada orang yang secara khusus membuatkan akun facebook
untuk binatang kesayangannya lengkap dengan semua profilenya. Atau
memasang foto dan menyebut lokasi bulan madu dan atau memberikan
tagging pada foto keluarga (termasuk paman yang menjadi favorite Anda)
dlsb. Beragam ketidaksengajaan semacam itu.
6.
Berhati-hati dan pikirkanlah berkali-kali kemungkinan manfaat dan
kerugiannya bila Anda harus menampilkan informasi pribadi di halaman
info akun facebook Anda. Anda punya pilihan untuk tidak menuliskan
informasi itu, misalnya binatang kesayangan, toh sebenarnya apabila ada
yang ingin tahu, bisa menanyakannya secara pribadi melalui fasilitas
message langsung kepada Anda. Anda juga bisa memilih setting untuk
membatasi akses orang lain ke informasi tertentu di akun facebook Anda.
Misalnya Anda bisa menyembunyikan alamat email. Manfaatkan fitur
setting pengamanan akun facebook ini semaksimal mungkin dan
pikirkanlah.
7. Sebisa mungkin dan jikalau
memungkinkan hindari menggunakan layanan email tak berbayar untuk akun
facebook Anda. Gunakanlah akun email lokal misalnya yang diberikan oleh
kantor Anda (kalau diijinkan untuk pribadi), menyewa akun email ke ISP
(sebenarnya harganya murah atau bahkan gratis apabila Anda menjadi
pelanggan ISP tersebut) atau Anda membuat domain pribadi sendiri dan
meminta tolong layanan jasa hosting untuk membuatkan, apabila Anda
tidak memiliki keterampilan teknis sendiri. Intinya, akun email lokal
atau milik sendiri lebih aman dari teknik serangan social engineering
ini terutama karena prosedur untuk konfirmasi kehilangan password atau
bila terjadi compromise biasanya dilakukan secara manual dengan teknik
identifikasi off line bukan by system yang otomatis tapi menggunakan
algoritma pengamanan yang terlalu sederhana seperti layanan email
gratisan.
8. Selalu tambahkan alamat email sekunder
pada akun facebook Anda dan juga pada akun email gratisan yang Anda
gunakan apabila memang terpaksa tidak ada pilihan selain harus
menggunakan layanan tersebut. Sembunyikan atau jangan pernah Anda
tunjukkan kepada siapapun dengan alasan apapun alamat email sekunder
Anda itu. Dan secara periodik ubahlah semua password Anda sesuai
anjuran pengamanan seperti menggunakan kombinasi huruf, angka dan
karakter khusus serta panjang password minimal 6 atau 8 karakter yang
sulit ditebak orang lain dan bila sulit menghapalnya jangan simpan
catatannya di tempat yang mudah diketahui. Atau gunakan fasilitas
aplikasi password management untuk membantu Anda. Ada banyak yang
gratis
9. Meskipun tidak lazim, namun demi untuk
keamanan, backuplah data friend list Anda. Informasi penting seperti
nama profile accountnya, url halaman facebooknya, alamat email dan juga
telepon (kalau ada). Sehingga apabila terjadi sesuatu Anda bisa segera
memberikan peringatan, misalnya melalui email dan akan berguna apabila
kelak Anda membuka akun facebook yang baru dan terpaksa harus
memasukkan satu per satu lagi friend list Anda tersebut. Backup memang
sedikit merepotkan namun penting.
10. Apabila Anda terlanjur menjadi korban pembajakan akun facebook maka Anda dapat melakukan 4 hal.
1)
Pertama, peringatkan semua orang bahwa akun Anda telah dibajak. Upaya
ini bisa Anda lakukan lewat berbagai saluran seperti email, telepon,
milis, chat, blog dlsb. Demi untuk mencegah orang lain, teman, famili
Anda yang ada di friend list menjadi korban misalnya penipuan.
2)
Kedua, patut secepatnya (Anda berlomba dengan si pembajak sebelum dia
mengganti alamat email utama dan sekunder Anda) mencoba untuk
mendapatkan kembali akun Anda melalui prosedur lupa atau kehilangan
password. Apabila berhasil, segera ganti alamat email Anda dan
passwordnya dan sembunyikan jangan ditampilkan dengan mengubah setting
keamanan akun Anda. Jangan buru-buru log out untuk mencegah si pembajak
mencoba mengambil alih juga. Dan jangan log out sampai Anda berhasil
mengganti alamat email utama dan sekunder Anda serta mengisi password
yang baru sekaligus menerapkan setting pengamanan yang lebih tertutup
(melindungi/menyembunyikan alamat email Anda).
3) Ketiga,
melaporkan kepada tim keamanan facebook bahwa akun Anda telah dibajak,
alamatnya adalah: http://www.facebook.com/help/?page=1023 atau apabila
link tersebut telah berubah Anda dapat mencarinya di halaman HELP. Anda
akan diminta mengisi form dan selanjutnya akan ada korespondensi
dengan tim keamanan facebook yang akan berusaha mengkonfirasi kebenaran
laporan Anda dan apabila semua berjalan dengan baik, mungkin akun Anda
dapat dikembalikan. Namun pastikan bahwa sebelum melaporkan, Anda
sudah memiliki alamat email yang baru dan aman.
4) Yang
keempat, apabila semua upaya mengembalikan akun Anda gagal, maka
segeralah membuka akun facebook baru, amankan informasinya agar tidak
dibajak orang lagi dan add semua teman Anda (semoga Anda melakukan back
up).
Kemudian bersama-sama ajaklah mereka semuanya untuk
melaporkan akun lama Anda yang dibajak tsb. Sebagai akun yang melakukan
abuse, fraud, compromise dan impersonating sehingga nanti akan ditutup
atau diblokir oleh facebook.
1. Yang terakhir
jangan gunakan alamat email, username dan password yang sama untuk
semua layanan online yang Anda ikuti. Selalu update pengetahuan Anda
mengenai isu keamanan layanan jejaring sosial dan senantiasa waspada
ketika aktif di dunia maya.
Label: Info Teknoligi